Pengajian Keluarga Sakinah: Menyongsong Ramadhan dengan Kebersamaan di Resto Tugu Boto

Pengajian Keluarga Sakinah SMA Muhammadiyah 2 Surakarta di Resto Tugu Boto, Plalangan, Klodran, Kecamatan Colomadu, Karanganyar

SurakartaKelompok 2 Pengajian Keluarga Sakinah, yang terdiri dari guru dan karyawan SMA Muhammadiyah 2 Surakarta, kembali mengadakan Pengajian Tarhib Ramadhan pada Minggu (9/2/2025) di Resto Tugu Boto, Plalangan, Klodran, Kecamatan Colomadu, Karanganyar.

Pengajian ini digelar di luar lingkungan sekolah untuk menghadirkan suasana yang lebih segar, santai, dan berbeda dari biasanya.

Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 2 Surakarta, Sri Darwati, S.Pd,. M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Kelompok 2 yang telah menyukseskan kegiatan ini. Selain itu, beliau juga memohon maaf kepada seluruh guru dan karyawan menjelang datangnya bulan suci Ramadhan.

Pengajian Keluarga Sakinah SMA Muhammadiyah 2 Surakarta di Resto Tugu Boto, Plalangan, Klodran, Kecamatan Colomadu, Karanganyar

“Saya mengapresiasi kekompakan dan keberhasilan acara ini. Semoga pengajian ini membawa manfaat dan semakin mempererat silaturahmi di antara kita semua. Sebelum memasuki bulan suci Ramadhan, saya juga ingin memohon maaf lahir dan batin kepada seluruh guru dan karyawan,” ujarnya.

Sementara itu, Dewi Wulandari, S.Pd selaku koordinator acara, menjelaskan alasan pemilihan lokasi yang berbeda untuk pengajian kali ini.

“Biasanya kita laksanakan di sekolah, tapi kali ini kita pilih di Resto Tugu Boto. Supaya suasananya lebih santai, tidak monoton seperti mau kerja. Alhamdulillah, semua bisa berkumpul dengan semangat,” tuturnya.

Pengajian ini menghadirkan Utsdaz Muhammad Anis Sumaji sebagai penceramah utama dari PKU Muhammadiyah Surakarta. Sebelum menyampaikan materi utama, beliau terlebih dahulu menjelaskan tentang perbedaan penetapan awal Ramadhan antara Muhammadiyah dan pemerintah.

Pengajian Keluarga Sakinah SMA Muhammadiyah 2 Surakarta di Resto Tugu Boto, Plalangan, Klodran, Kecamatan Colomadu, Karanganyar

“Muhammadiyah menggunakan Kalender Hijriyah Global Tunggal, sementara pemerintah menggunakan metode wujudul hilal. Oleh karena itu, Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1446 H jatuh pada 1 Maret 2025,” jelasnya.

Dalam tausiyahnya, beliau membahas berbagai aspek persiapan menyambut Ramadhan, berdasarkan QS. Al-Baqarah ayat 183 dan hadits riwayat Bukhari dan Muslim. Beberapa poin penting yang disampaikan antara lain:

Persiapan ruhiyah: Menyambut Ramadhan dengan penuh kegembiraan.
Persiapan ilmiyah: Memahami kembali hikmah dan hukum puasa.
Persiapan fisik: Melatih tubuh dengan berpuasa di bulan Sya’ban.
Persiapan maliyah: Mengelola keuangan karena pengeluaran biasanya meningkat.
Taubat nashuha: Menjadikan Ramadhan sebagai momen penyucian diri.

Acara ini semakin semarak dengan iringan lagu-lagu religi sebelum dan setelah pengajian, menciptakan suasana yang lebih syahdu. Para peserta juga menikmati hidangan yang telah disiapkan, menambah keakraban dalam kebersamaan.

Pengajian Keluarga Sakinah SMA Muhammadiyah 2 Surakarta di Resto Tugu Boto, Plalangan, Klodran, Kecamatan Colomadu, Karanganyar
Pengajian Keluarga Sakinah SMA Muhammadiyah 2 Surakarta di Resto Tugu Boto, Plalangan, Klodran, Kecamatan Colomadu, Karanganyar

Salah satu peserta pengajian, Nauval Rey Sigma, mengungkapkan kesannya, “Pengajian ini sangat bermanfaat untuk membangun kesiapan diri dalam menyambut bulan Ramadhan. Dengan suasana yang berbeda, kami bisa lebih santai dan menikmati setiap momen pengajian ini.”

Pengajian Keluarga Sakinah SMA Muhammadiyah 2 Surakarta di Resto Tugu Boto, Plalangan, Klodran, Kecamatan Colomadu, Karanganyar

Dengan terselenggaranya Pengajian Keluarga Sakinah ini, diharapkan seluruh guru dan karyawan dapat memasuki bulan Ramadhan dengan semangat ibadah dan keikhlasan.

Penulis: Humas

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Scroll to Top